Selasa, 20 Mei 2025

Perkuat Teknologi dan SDM, PLN Enjiniring Jalin Kolaborasi Global dengan EPPEI

 Selasa, 20 Mei 2025 10:12 WIB

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo (kedua dari kiri), Direktur Manajamen Risiko PLN, Suroso Isnandar (kiri), Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN, Evy Haryadi (kedua dari kanan) dan EVP Perencanaan & Sistem Ketenagalistrikan PLN, Warsono (kanan) ketika berdiskusi dengan EPPEI di Jakarta pada Jumat (9/5).
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo (kedua dari kiri), Direktur Manajamen Risiko PLN, Suroso Isnandar (kiri), Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN, Evy Haryadi (kedua dari kanan) dan EVP Perencanaan & Sistem Ketenagalistrikan PLN, Warsono (kanan) ketika berdiskusi dengan EPPEI di Jakarta pada Jumat (9/5).-

RM.id  Rakyat Merdeka - PT PLN (Persero) melalui anak usahanya, PT PLN Enjiniring, menjalin kerja sama strategis dengan China Electric Power Planning & Engineering Institute Co., Ltd. (EPPEI), institusi enjiniring energi terkemuka asal China.

Kolaborasi lintas negara ini merupakan langkah konkrek dalam mendukung agenda transisi energi nasional serta memperkuat kapasitas ketenagalistrikan di Indonesia.

Kemitraan ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara Direktur Utama PLN Enjiniring, Chairani Rachmatullah, dan Deputy Director International Consulting Institute EPPEI, Wang Shunchao, di Jakarta pada Jumat (9/5).

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen PLN Group dalam mempercepat pengembangan energi baru terbarukan guna mencapai target Net Zero Emissions (NZE) pada 2060 atau lebih cepat.

“Kolaborasi ini menegaskan peran strategis PLN Group sebagai garda depan transformasi energi, khususnya dalam perencanaan sistem kelistrikan, pengembangan pembangkit berbasis energi baru terbarukan, serta penerapan teknologi efisiensi energi,” ujar Darmawan.

Dia menambahkan bahwa Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) terbaru akan menempatkan porsi besar pada pembangkit energi terbarukan.

Karena itu, kerja sama dengan mitra global seperti EPPEI menjadi sangat penting untuk memastikan pemanfaatan teknologi yang modern, efisien, dan berkelanjutan.

Direktur Utama PLN Enjiniring, Chairani Rachmatullah, menjelaskan bahwa kerja sama ini tidak hanya fokus pada penguatan infrastruktur kelistrikan nasional, tetapi juga bertujuan memperkuat kapabilitas teknis PLN Enjiniring sebagai center of excellence di bidang enjiniring ketenagalistrikan.

“Sinergi ini menjadi katalis dalam proses transfer pengetahuan dan peningkatan kapasitas internal, sekaligus membuka ruang yang lebih luas untuk pertukaran pengalaman teknis dalam menjawab tantangan transisi energi,” jelas Chairani.

Salah satu agenda utama dalam kemitraan ini adalah pelaksanaan program peningkatan kapasitas (capacity building) melalui pembentukan tim kerja gabungan dari kedua belah pihak.

Tim ini akan menyusun dokumen enjiniring bersama, serta aktif dalam kegiatan knowledge sharing, diskusi teknis, dan benchmarking terhadap praktik terbaik industri ketenagalistrikan global—terutama pada strategi flexible generation dan pemodelan system planning untuk mendorong penetrasi variabel energi terbarukan (variable renewable energy/VRE).

“Kami ingin membangun organisasi yang adaptif dan kompetitif. Melalui kolaborasi ini, kami memperluas akses terhadap pengalaman internasional sambil memperkuat keunggulan teknis di tingkat nasional,” tambah Chairani.

Chairani juga menegaskan bahwa PLN Enjiniring secara konsisten memperluas jejaring kerja sama internasional sebagai bagian dari transformasi perusahaan untuk menjadi engineering partner of choice dalam pembangunan infrastruktur energi yang modern, andal, dan berkelanjutan di Indonesia.

Sementara itu, Chairman China Energy Engineering Corporation (CEEC), Lyu Zexiang, menyambut positif kolaborasi antara EPPEI dan PLN Enjiniring.

Dia meyakini sinergi ini akan memberikan manfaat besar bagi kedua belah pihak, khususnya dalam pengembangan teknologi untuk transisi energi.

“Kami akan mengerahkan para ahli dan insinyur terbaik dalam kolaborasi ini agar dapat saling memberikan manfaat. Fokus kami adalah menciptakan solusi yang ramah lingkungan, aman, efisien, dan andal, termasuk dalam pengembangan sistem penyimpanan energi dan teknologi baterai yang berkelanjutan,” ujar Lyu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Srikandi Goes to Campus”: PLN Edukasi Keselamatan Listrik, Kepedulian Lingkungan, dan Dorong Generasi Muda Temukan Passion Sejak Dini

Aceh, 22 Mei 2025 – Dalam upaya memperkuat peran perempuan dan memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, Srikandi PLN UID Aceh menggel...