Perawatan Kulit Pria: Mengapa Cuci Muka dengan Air Saja Tidak Cukup

Banda Aceh – Banyak pria yang beranggapan bahwa mencuci muka dengan air saja sudah cukup untuk merawat kulit wajah mereka. Namun, kenyataannya, perawatan kulit wajah pria memerlukan langkah yang lebih spesifik dan terstruktur. Menurut Dr. Neha Gupta, MD di Alite Skincare, kulit pria lebih tebal, berminyak, dan lebih rentan terhadap paparan polusi setiap hari, sehingga perawatan kulit yang tepat sangat penting.

Bagi pria dengan kulit berminyak atau rentan jerawat, pembersih wajah yang mengandung bahan seperti arang atau asam salisilat sangat disarankan. Bahan-bahan tersebut bekerja untuk mendetoksifikasi kulit dan membersihkan pori-pori dari kotoran dan minyak yang dapat menyebabkan masalah kulit. Dr. Gupta juga menekankan bahwa pembersihan mendalam sangat penting untuk kulit pria yang lebih tebal dan berminyak.

Selain itu, perawatan kulit pria tidak hanya soal pembersihan. Perlindungan terhadap sinar matahari juga menjadi hal yang tidak bisa diabaikan. Shreyanjana Sigha, Peneliti Perawatan Kulit di MeGlow, mengungkapkan bahwa tabir surya dengan SPF spektrum luas harus menjadi kebiasaan harian. Banyak pria yang enggan memakai tabir surya karena merasa produk tersebut terasa berminyak, namun kini sudah ada formula tabir surya berbasis gel yang lebih ringan dan tidak lengket.

Hidrasi juga menjadi faktor penting dalam menjaga kesehatan kulit pria. Dr. Anirudh Mehta, Konsultan Dermatologi, mengatakan bahwa kulit pria cenderung lebih cepat kehilangan kelembapan, terutama setelah bercukur. Oleh karena itu, penggunaan pelembap dengan bahan seperti asam hialuronat atau aloe vera dapat membantu menjaga keseimbangan kulit, menghindari kekeringan, serta mencegah timbulnya iritasi